Polres Agam Bergerak Cepat, Ulurkan Tangan untuk Korban Banjir

Agam – Di tengah musibah banjir bandang yang melanda Nagari Tanjung Sani, Kec. Tanjung Raya Kabupaten Agam, semangat gotong royong begitu terasa. 

Keluarga besar Polres Agam tak tinggal diam. Mereka bahu-membahu menyalurkan bantuan kepada warga yang terdampak. Dengan tulus, para personel Polres Agam memberikan bantuan berupa sembako dan membersihkan material banjir.

Baca juga: Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sumbar Tangkap Empat Pelaku Penyalahgunaan BBM Bersubsidi

Tindakan nyata ini menunjukkan kepedulian yang tinggi terhadap sesama. 

Baca juga: Kapolri Tinjau Pelabuhan Tanjungperak, Pastikan Pemudik Aman dan Nyaman

Kapolres Agam, AKBP Muhammad Agus Hidayat, SH., SIK., mengungkapkan, "Ini adalah bentuk kepedulian kami terhadap masyarakat yang sedang mengalami kesulitan. Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban mereka."

Baca juga: Gelar TFG, Kapolri Tekankan Personel Harus Pahami Tugas dan Cara Bertindak saat Amankan KTT ASEAN

Tidak hanya menyalurkan bantuan sembako, Polres Agam juga mengerahkan personelnya untuk membantu membersihkan rumah warga yang terendam banjir. 

Dengan semangat gotong royong, mereka mengangkat lumpur, membuang puing-puing, dan membersihkan material banjir yang menghalangi akses lalulintas.

Baca juga: Layanan Maksimal Transportasi Laut pada KTT ASEAN di Labuan Bajo

"Kami ingin membantu warga secepat mungkin agar mereka bisa kembali beraktivitas seperti biasa, " ujar Kapolres.

Baca juga: Tiba di Labuan Bajo, Kabaharkam Polri dan Kapolda NTT Langsung Cek Kesiapan Pengamanan KTT Asean ke-42

Upaya Polres Agam ini mendapat apresiasi tinggi dari masyarakat. "Kami sangat berterima kasih kepada Polres Agam yang telah membantu kami. Berkat bantuan mereka, kami merasa tidak sendiri, " ungkap salah seorang warga yang rumahnya terendam banjir.

Aksi kemanusiaan Polres Agam ini menjadi contoh nyata bahwa kepedulian sesama tidak mengenal batas. Di tengah kesulitan, semangat gotong royong dan kepedulian sosial mampu menyatukan kita semua.

(Berry).